Ads 468x60px

Labels

All About Avicenna Edu Center (Rumah Belajar Avicenna Pangandaran)

Selayang Pandang Sejarah

 AVICENNA EDU CENTER lahir dari keprihatinan para pendidik muda yang melihat realitas dan kualitas Pendidikan di Indonesia belum sesuai dengan harapan. Teruatama di Kota Pangandaran, tempat less, Privat, atau Bimbingan Belajar belum begitu banyak, seperti halnya di kota-kota lain di Indonesia. Adalah AVICENNA, orang Barat menyebut sebuah nama yang diambil dari salah satu tokoh ilmuwah muslim terbesar dunia dalam bidang ilmu kedokteran (pengobatan) yang hidup pada masa Khilafah Islamiyyah menguasai dunia selama 1300 tahun lebih. The Fathe of Doctor (Bapak Dokter Dunia) yang nama aslinya adalan Ibnu Sina atau Avicenna orang barat menyebutnya, inilah nama yang dipakai untuk sebuah lembaga kecil pusat konsultasi pendidikan dan pusat bimbingan belajar yang memberikan bimbingan less - privat kepada siswa - siswi dari mulai tingkat TK/PAUD, SD/MI, SMP/MTs, sampai SMA/SMK/MAN di Wilayah Pangandaran agar mereka sukses dalam studinya, yakni naik kelas dengan nilai baik dan memuaskan, diterima di SMP atau SMA Favorit, sukses menempuh perguruan tinggi negeri favorit, dan intinya adalah Sukses dalam mengarungi masa depan menjadi manusia yang berguna bagi agama, nusa dan bangsa.

      AVICENNA EDU CENTER didirikan pada tanggal 1 Desember 2008 oleh tim yang telah lama berkiprah di dunia bimbingan belajar. Tim AVICENNA EDU CENTER juga selama kurun waktu satu tahun sudah pernah membimbing siswa-siswi terbaik mereka, sehingga sebagian besar siswa didiknya bisa menjadi juara kelas. Dan mengantarkan anak usia SD memasuki SMP Favorit, bahkan beberapa orang anak SMP kelas Bilingual menuju Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI) SMP N 1 Pangandaran. Alhamdulillah, beberapa dari meraka ada yang pernah mengikuti Bimbel di AVICENNA EDU CENTER , dan sampai sekarang diantara mereka ada yang tetap setia belajar di AVICENNA EDU CENTER. Kini ada beberapa siswa berpotensi hasil Bimbingan Belajar di AVICENNA EDU CENTER  mengenyam pendidikan di Perguruan Tinggi Favorit di Pulau Jawa, seperti UPI, IPB, STPDN dan UIN.


Kelas Belajar

AVICENNA EDU CENTER, memfokuskan diri pada pengembangan pembelajaran IPA, dan mengadopsi konsep pembelajaran sebagai berikut:


Kelas Kecil, Kelas Besar tidak efektif.
    Di pusat konsultasi pendidikan AVICENNA EDU CENTER, satu kelasnya hanya 1 s.d. 5 siswa (kelas privat) dan 10 siswa (kelas regular), jadi siswa dapat belajar dengan leluasa dan dapat dipantau perkembangannya dengan baik.



Multimedia dan Multimediamethoda

Riset menunjukan bahwa penggunaan multimedia dan multimediamethoda yang tidak membosankan siswa, akan membuat proses belajar akan jauh lebih efektif. Fasilitas multimedia dan methoda yang bervariasi akan meningkatkan pemahaman siswa dan menghadirkan variasi yang membuat siswa tidak lekas jenuh belajar. Di Avicenna Edu Center atau Rumah belajar Avicenna disediakan multimedia, seperti penayangan film tentang pendidikan, soal latihan di laptop atau web, soal online, audio bahasa Inggris dan lain-lain.

multimedia

Definisi Multimedia Pembelajaran

Multimedia adalah media yang menggabungkan dua unsur atau lebih media yang terdiri dari teks, grafik, gambar, foto, audio, dan animasi secara terintegrasi. Multimedia terbagi menjadi dua kategori, yaitu: multimedia linear, dan multimedia interaktif. Multimedia linear adalah suatu multimedia yang tidak dilengkapi dengan alat pengontrol apapun yang dapat dioperasikan oleh pengguna. Multimedia ini berjalan sekuensial (berurutan), contohnya TV dan film.

Multimedia interaktif adalah suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol yang dapat dioperasikan oleh pengguna, sehingga pengguna dapat memilih apa yang dikehendaki untuk proses selanjutnya. Contoh multimedia interaktif adalah: multimedia pembelajaran interaktif, aplikasi game dll.

Sedangkan pembelajaran diartikan sebagai proses penciptaan lingkungan memungkinkan terjadinya proses belajar. Jadi dalam pembelajaran yang utama adalah bagaimana siswa belajar. Belajar dalam pengertian aktivitas mental siswa dalam berinteraksi dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan perilaku yang bersifat relatif konstan. Dengan demikian aspek yang menjadi penting dalam aktivitas belajar dan pembelajaran adalah lingkungan. Bagaimana lingkungan ini diciptakan dengan menata unsur-unsurnya sehingga dapat merubah perilaku siswa.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa multimedia pembelajaran dapat diartikan sebagai aplikasi multimedia yang digunakan dalam proses pembelajaran, dengan kata lain untuk menyalurkan pesan (pengetahuan, ketrampilan dan sikap) serta dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan yang belajar sehingga secara sengaja proses belajar terjadi, bertujuan dan terkendali.

Manfaat Multimedia Pembelajaran

Secara umum manfaat yang dapat diperoleh adalah proses pembelajaran lebih menarik, lebih interaktif, jumlah waktu mengajar dapat dikurangi, kualitas belajar dapat ditingkatkan, dan proses belajar mengajar dapat dilakukan dimana dan kapan saja, serta sikap belajar siswa dapat ditingkatkan.

Sedangkan keunggulan multimedia pembelajarn adalah sebagai berikut.

1. Memperbesar benda yang sangat kecil dan tidak tampak oleh mata, seperti kuman, bakteri, elektron, dan lain-lain.

2. Memperkecil benda yang sangat besar, yang tidak mungkin dihadirkan di sekolah, seperti gajah, rumah, gunung dan lain-lain.

3. Menyajikan benda atau peristiwa yang kompleks, rumit dan berlangsung cepat atau lambat, seperti sistem tubuh manusia, bekerjanya suatu mesin, beredarnya planet Mars, berkembangnya bunga dan lain-lain.

4. Menyajikan benda atau peristiwa yang jauh, seperti bulan, bintang, salju dan lain-lain.

5. Menyajikan benda atau peristiwa yang berbahaya, seperti letusan gunung berapi, harimau, racun dan lain-lain.

6. Meningkatkan daya tarik dan perhatian siswa.

Pertanyaan bagi Bapak/Ibu guru:

1. Apakah Bapak/Ibu guru pernah membuat multimedia pembelajaran? (dengan powerpoint, flash atau software lainya)

2. Seberapa jauh pengaruh multimedia pembelajaran yang Bapak/Ibu buat terhadap perkembangan belajar siswa ? (meningkat/biasa/tidak meningkat)

Menurut saya, prinsip yang selama ini saya gunakan.

1. Tidak ada yang salah dengan multimedia pembelajaran, multimedia pembelajaran diciptakan untuk tujuan positif, sehingga jika ada akibat-akibat negatif, maka mungkin perlu dipertimbangkan faktor-faktor lainnya. Misalnya, apakah multimedia pembelajaran yang kita buat sudah sesuai dengan kebutuha siswa? apakah sudah digunakan dengan benar?

2. Tidak semua materi pelajaran dapat kita buat multimedia pembelajaran. Perlu dipertimbangkan kompleksitas materi. Multimedia pembelajaran cocok digunakan untuk materi-materi yang sulit dan butuh daya imajinasi, sehingga siswa dapat membayangka dengan mudah.


Kosultasi Belajar di Rumah Belajar Avicenna (Avicenna Edu Center) Pangandaran adalah 24 Jam

Pada akhirnya, yang akan membuat siswa menguasai materi pelajaran adalah seberapa banyak siswa berlatih mengerjakan soal. Ketika siswa berlatih soal, siswa dapat membutuhkan tempat bertanya. Rumah Belajr Avicenna  Pangandaran menyiapkan pengajar-pengajar piket yang setiap saat siap melayani siswa -siswa yang memerlukan konsultasi.




Solusi Belajar

Penuntasan Dasar-dasar Berhitung

Hambatan paling besar siswa dalam belajar ekstra adalah masih lemahnya dasar-dasar berhitung. Di Rumah Belajar Avicenna Pangandaran, siswa akan mengikuti dulu tes pemetaan. Bagi siswa yang masih lemah dasar-dasar berhitungnya, disediakan pelajaran tambahan KELAS MARTIKULASI. Dijamin, setelah dasar-dasar berhitungnya mantap, siswa akan lebih cepat belajar pelajaran exacta.


Belajar Matematika di Avicenna Ah...